TIMES KARAWANG, MALANG – Mencuatnya beberapa nama terkait sosok calon ketua umum PSSI. Ini membuat, Aremania kelompok suporter Arema FC tergelitik untuk bersuara.  Bagaimana tanggapan mereka? Sejauh ini dua nama berhembus ke publik,  yakni Muhaimin Iskandar dan Erick Thohir.

Cak Imin,  sapaan akrab Muhaimin beberapa waktu lalu sempat berceloteh melalui akun sosial medianya bahwa ingin menjabat sebagai ketua umum PSSI.  Sementara itu untuk Erick, menjadi kandidat kuat lantaran keinginannya dalam membenahi sepak bola Indonesia.

 Meski sama-sama tokoh publik,  namun keduanya memiliki jalur berbeda di sepak bola.  Erick Tohir lebih dikenal di sepak bola karena karirnya yang cukup menonjol. Dia menjadi pusat perhatian dunia karena berhasil memiliki saham klub Serie A Inter Milan.

Menanggapi kedua tokoh yang berhembus sebagai kandidat ketua umum PSSI tersebut, salah satu tokoh Aremania asal Sukorejo, Pasuruan, Amin mencoba menarik garis lurus. Menurutnya ketua umum PSSI harus memiliki pengalaman dalam mengurus  sepak bola.

“Kandidat ketua umum PSSI harus orang yang paham sepak bola. Setidaknya memiliki pengalaman di sepak bola Indonesia. Kalau menurut saya tidak harus orang baru,” ujar Amin, kepada TIMES Indonesia.

Amin mengungkapkan  bahwa ketua umum PSSI juga harus menyadari bahwa tugasnya tidak ringan, jadi membutuhkan banyak pengorbanan.

“Kalau menurut saya menjadi ketua umum PSSI itu tidak mudah, harus memiliki semangat untuk berkorban,” imbuhnya. 

Sebagai informasi, Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi memutuskan mundur saat Kongres PSSI di Bali beberapa waktu lalu. Saat ini, muncul beberapa nama kandidat ketua umum PSSI termasuk Muhaimin Iskandar dan Erick Thohir. (*)